Evra: "Semua tentang keyakinan"

Patrice Evra mengatakan kekuatan dari pikiran positif akan menjadi hal krusial jika Bianconeri ingin mengatasi raksasa Bundesliga Bayern Munich dalam dua putaran babak 16 besar Liga Champions.

Pemain bertahan ini memahami bahwa Bavarians memasuki babak 16 besar sebagai favorit namun menyatakan bahwa efek Juventus Stadium dan semangat tim sebagai dua faktor yang dapat menguntungkan pasukan Massimiliano Allegri jelang pertemuan pertama di Turin hari Selasa malam.

Berbicara kepada media dari Vinovo, bek sayap asal Perancis ini memulai: “Saya yakin bahwa kami bisa memperoleh hasil yang baik, namun kami membutuhkan tiap orang untuk memainkan bagian mereka masing-masing. Kami membutuhkan Juventus Stadium untuk membangkitkan mental dan memberikan getaran yang positif.

“Sangat penting untuk bermain dengan kecerdasan, kepribadian, menghormati serta tidak gentar dalam permainan kami. Jika seorang rekan tim kehilangan bola kami perlu berpikir bahwa itu mungkin kesalahan kami untuk tidak memberikan mereka pilihan yang cukup baik.

“Aspek psikologis adalah yang terpenting di laga seperti ini. Anda perlu untuk merasa tenang dan menikmati kesempatan sebaik mungkin, jika tidak anda akan berada di lapangan dan merasa seperti bermain dengan mengenakan jaket seberat 20 kilogram.

“Dari apa yang telah saya lihat di latihan saya cukup tenang. Bayern adalah favorit, namun saya punya banyak keyakinan terhadap rekan-rekan saya dan saya pikir jika anda menanyakan kepada Guardiola dan pemain-pemainnya apakah mereka berpikir kami adalah tim yang mudah untuk dihadapi, mereka akan mengatakan tidak.”

Salah satu dari banyaknya alur cerita yang melingkupi laga ini adalah potensi kembalinya penyerang Juventus Mario Mandzukic, yang menikmati dua musim penuh gol dengan Bayern antara 2012 dan 2014.

Evra sangat tegas menyatakan bahwa kehadiran dari penyerang Kroasia itu dapat menjadi nilai tambah bagi Bianconeri, dan juga yakin bahwa perasaan apapun terhadap mantan klubnya akan disingkirkan segera setelah ia melewati garis putih.

Evra menambahkan: “Mario akan ingin menyakiti Bayern. Ia memiliki rasa lapar dan motivasi yang berbeda untuk kami. Ketika ia berada di lapangan saya tidak pernah melihat satu bek yang meninggalkan lapangan dan mengatakan bahwa ia tidak mengalami kesulitan, karena Mario melakukan tugas yang sangat penting bagi tim.”