Manajemen Juventus sempat mendapatkan kritikan keras pada awal musim ini. Kinerja tim yang buruk membuat banyak fans mempertanyakan kebijakan klub, terutama dari sisi transfer.
Juve melepas tiga pemain berpengaruh mereka pada musim panas lalu;Arturo Vidal, Carlos Tevez dan Andrea Pirlo. Mereka lalu mendatangkan beberapa pemain yang masih muda untuk mengisi kepergian para bintangnya. Dengan kinerja yang buruk, Direktur Umum Giuseppe Marotta pun menjadi sasaran frustrasi pendukung Juve.
"Saya sudah bekerja di sepakbola selama bertahun-tahun. Penghakiman yang terlalu cepat sudah jadi bagian dari bisnis ini. Kami mengalami kesulitan setelah melepas pemain-pemain penting seperti Vidal, Tevez dan Pirlo. Mereka semua sulit digantikan," terang Marotta kepada Gr Parlemento.
Marotta lalu menjelaskan kebijakannya dalam mencari pengganti para pemain yang pindah. Juve tidak melakukan pergantian di posisi yang serupa, namun lebih memilih mendatangkan pemain muda berkualitas.
"Kami memilih untuk mendatangkan pemain berkualitas yang masih muda. Mereka memang kurang berpengalaman, tapi mereka akan menjadi perwakilan dan masa depan tim ini."
No comments:
Post a Comment