Ballardini: "Menghentikan Juve tidak pernah mudah"

Bos Palermo Davide Ballardini membahas cara terbaik untuk menghentikan Juventus, resep untuk sukses dan kembalinya mantan pemain Rosanero, Paulo Dybala.

"Menghentikan tim seperti Juventus tidak pernah mudah. Ketika mereka berada di performa terbaik, kekuatan dan kedalaman skuad mereka benar-benar kuat tapi kami diam-diam yakin bisa memberi mereka perlawanan yang baik pada hari Minggu. Besok akan menjadi pertandingan yang menyenangkan untuk semua orang yang terlibat."

Ketika ditanyai tentang peluang timnya di Renzo Barbera besok malam, itu adalah jawaban pertama bos Palermo Davide Ballardini dalam pembukaan konferensi pers pra-pertandingan pagi ini.

Ballardini, yang kembali ke kursi kepelatihan Rosanero akhir pekan lalu untuk pertama kalinya sejak tahun 2009, tidak ragu untuk menghadapi tantangan yang akan dihadapi timnya pada hari Minggu, Ia memiliki gagasan yang jelas dalam pikirannya untuk menahan Bianconeri.

"Kami harus mengambil kinerja pekan lalu hingga tingkat lainnya, mempertahankan semangat yang baik yang kita miliki di kamp latihan saat ini, bermain solid selama 90 menit dan memberi mereka sedikit ruang di mana untuk bermain.

"Kunci bagi kami besok malam adalah sikap kami dan bagaimana kami keluar dan memastikan bahwa kami tidak kebobolan dan memberikan Juve tes yang sesungguhnya. Kami sangat membutuhkan para fans 100 persen berada di belakang kami. Dalam pertandingan yang sulit seperti ini, mereka dapat menjadi orang ke-12 bagi kami."

Tidak lupa tentu saja tentang kepindahan Paulo Dybala, seorang pemain yang dikatakan Ballardini "akan senang untuk ia latih."

"Sayang sekali Palermo seharusnya tidak membiarkan dia pindah. Paulo adalah salah satu pemain yang membuat penggemar berdiri dari kursi mereka dan membuat Anda jatuh cinta dengan permainannya.

"Dia seorang profesional yang sangat baik dan dia pantas mendapat pengakuan, di sebuah klub besar seperti Juventus."

Dan bagaimana cara pelatih Rosanero untuk menghentikannya?

"Bek dan gelandang kami sudah siap untuk tugas itu, tetapi itu tidak akan mudah, mengingat kualitasnya dengan atau tanpa bola. Jika kita dapat membatasi ruang-ruang di sekitar kotak penalti besok malam, kita akan melakukannya dengan baik".