Pada hari Minggu 19 November di Stadio Tardini, Parma, seorang Gianluigi Buffon yang baru berusia 17 tahun membuat debutnya di Serie A. Ia bermain melawan sang juara liga pada musim itu, yaitu tim yang akan berkunjung pada hari Sabtu ini di Juventus Stadium, Milan, tapi itu tidak menghentikan Buffon untuk membuatclean sheet dan muncul sebagai salah satu pemain terbaik di lapangan.
Penampilan menjanjikan yang ditunjukkan hari itu di Emilia Romagna terus berjalan dengan baik dan benar-benar terjaga hingga dalam jangka waktu 20 tahun, Buffon menulis beberapa catatan fenomenal dalam sejarah sepakbola melalui pertunjukan konsisten luar biasa untuk klub dan negara.
Sejak tiba di Turin saat berusia 23 tahun, kapten Juventus dan tim nasional Italia terbukti terlahir sebagai seorang pemenang, ia sukses mengangkat delapan gelar Scudetto, satu Coppa Italia dan lima Piala Super Italia, sementara peran penting ia tunjukkan dalam kemenangan Azzurri di Piala Dunia 2006 menegaskan status legendaris di tingkat internasional.
Dengan beberapa tahun berlalu, Buffon terus melangkah semakin kuat dan terus membuat kontribusi untuk memenangkan pertandingan. Penyelamatan gemilangnya dalam Derby della Mole baru-baru ini memastikan poin penuh menjadi milik Bianconeri dan semua orang yang berhubungan dengan Juventus Football Club mengucapkan selamat kepada sang kiper dan kapten selama dua dekade ini untuk terus berada di puncak permainan.
No comments:
Post a Comment