
Apa jadinya jika anda sedang berada di dalam ketakutan yang diakibatkan teror? Well, Juventini ini merasakan setidaknya dua kali dalam hidupnya. Massimiliano Natalucci (45 tahun) ini merasakan sendiri dan menjadi saksi teror hooligans di Heysel dan juga teror beberapa oknum teroris di Paris.
Juventini yang kala itu masih berusia 15 tahun ini berada di Heysel untuk menonton pertandingan Final Champions League 1985 dimana pada saat itu Juventus berhasil mengalahkan Liverpool dengan skor 1-0. Natalucci berada di kerumunan juventini yang ketakutan setelah diprovokasihooligans Liverpool. Natalucci selamat, namun 39 orang lain yang mayoritas Juventini meninggal dunia.
30 tahun kemudian tepatnya pada hari jumat lalu (13/11), Natalucci selamat dari serangan teroris di Bataclan Paris. Natalucci mengungkapkan saat itu dia hanya berjarak tiga meter saja dengan teroris yang pada saat itu membawa senjata AK-47. kurang lebih ada 153 orang yang tewas akibat serangan ini, dan diperkirakan masih bisa bertambah jumlahnya.
Setidaknya setelah membaca berita ini mudah-mudahan bisa membuat kita semakin mawas diri, karena teror bisa terjadi kepada siapa saja dan dimana saja.
No comments:
Post a Comment